Cara BerHemat Listrik Prabayar PLN Token

Apakah anda merasa tagihan rekening listrik anda sering membengkak, berikut ini ada beberapa tips yang bisa anda lakukan.
Sebaiknya jadikan ini sebagai kebiasaan karena dengan kebiasaan-kebiasaan berhemat ini anda bisa menekan seminim mungkin biaya pengeluaran listrik anda.
Persepsi yang salah dari kebanyakan pelanggan PLN Prabayar adalah adanya anggapan bahwa nilai pulsa yang dibeli semuanya akan menjadi nilai KWH sesuai dengan nominal tersebut.

Pada kenyataannya, Token yang dibeli tidak seluruhnya akan menjadi nila KWH melainkan dikurangi terlebih dahulu dengan admin bank (yang besarnya bervariasi mulai 1600 – 3500) dan PPJ (Pajak Penerangan Jalan).
Nilai rupiah yang tersisa itulah yang akan ditukaakan dengan nilai KWH.

Sebagai ilustrasi untuk pembelian nominal listrik 20rb dengan TARIF/DAYA: R1/ 1300 VA maka akan didapat rincian struk seperti ini…

RP BAYAR : Rp.20.000,00
ADMIN BANK : Rp 1.600,00
PPJ : Rp 535,92

TOKEN : Rp 17.864,08
JML KWH : 22,70

Jadi terlihat jelas bahwa nilai rupiah yang murni menjadi KWH adalah Rp 17.864,08
Apabila kita bagi 17.864,08 / 22,70 = 786,96

Jadi per KWH bernilai Rp.786,96
Bagaimana jika Admin bank yang dibayar lebih besar ( 2rb-4rb) Tentu nilai KWH yang diterima semakin kecil. Hitung hitung mau menghemat pengeluaran listrik dengan cara membeli mingguan, ternyata cara itu malah merugikan anda.

Tentu saja yang pertama adalah gunakan listrik secara bijak “matikan yang tidak perlu”
Untuk menghemat waktu, hemat uang anda dan jaga2 daftarlah menjadi agen token listrik disini. Jadi bisa isi token untuk sendiri atau pun untuk teman, tetangga anda.

Lakukan pengisian untuk satu bulan kedepan untuk meghidari kerugian karena harus membayar admin bank secara berulang.

Semoga Bermanfaat..